Jakarta - Indonesia tak hanya terkenal karena keelokan alamnya, tapi juga karena kekayaan budaya serta kearifan lokal masyarakatnya. Memiliki jutaan pesona alam dan budaya, tak heran jika banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang tertarik menelusuri jengkal demi jengkal keindahan Bumi Pertiwi Indonesia tak bisa hanya datang ke satu tempat saja. Sebab, Indonesia dengan ribuan pulau yang terbentang dari Sabang sampai Merauke ini terlalu sempit jika hanya dikenali hanya lewat satu kota ingin mengenal lebih dalam budaya Indonesia, kamu bisa mulai berjalan dari desa ke desa. Saat ini sudah banyak desa wisata yang ada DiIndonesiaAja. Desa wisata itu tak hanya memperlihatkan panorama alam yang mempesona tapi juga menawarkan pengalaman baru bagi para pengunjungnya. Dengan berkunjung ke desa wisata, wisatawan bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat yang ada di sana, mengenal budaya, adat serta kebiasaan-kebiasaan unik yang mungkin tak bisa ditemui di tempat alasan mengunjungi desa wisata bisa sekaligus mengenal lebih dalam budaya Indonesia. Nah, buat kamu yang mau kenal lebih dekat dengan budaya Nusantara, kamu bisa kunjungi 4 desa wisata ini yang detikTravel rangkum dari berbagai Penglipuran BaliDesa Penglipuran Bali merupakan salah satu desa terbersih di dunia. Foto shutterstockDesa Penglipuran merupakan salah satu desa wisata Bali yang dinobatkan menjadi desa terbersih di dunia. Desa adat ini terletak di Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli di kaki Gunung Batur. Memiliki luas kurang lebih 112 hektare, rumah-rumah adat yang ada di Penglipuran tertata dengan begitu rapi. Desa ini juga terkenal karena menampilkan budaya Bali dengan berbagai bangunan, kerajinan dan makanan ini Desa Penglipuran tengah berbenah dan mempersiapkan diri untuk membuka kembali tempat wisata ini di era pandemi. Adapun hal-hal yang disiapkan berupa fasilitas, peraturan dan protokol nantinya akan dicek suhu tubuhnya dan disemprot disinfektan sebelum memasuki area wisata Bali ini. Selain itu, petugas juga akan mengatur jarak aman antara satu pengunjung dengan pengunjung yang lain baik di loket tiket maupun di area fasilitas-fasilitas pendukung seperti hand sanitizer hingga tempat isolasi juga dipersiapkan untuk mencegah penyebaran COVID-19. Desa Penglipuran ini akan mulai dibuka kembali pada awal September 2020 mengikuti keputusan pemerintah yang sudah membuka Bali untuk para wisatawan Cibuntu KuninganGunung Ceremai- Panorama alam dengan lukisan Gunung Ciremai merupakan keunggulan Desa Wisata Cibuntu. Foto detikcomBerada di kaki Gunung Ciremai, Desa Cibuntu, Kuningan menawarkan panorama alam yang indah dan memukau. Desa Wisata Cibuntu memiliki berbagai destinasi mulai dari camping ground, kampung domba, mata air, hingga situs hanya itu, desa yang dinobatkan sebagai desa wisata Community Based of Tourism CBT oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf pada 2017 silam ini juga sarat akan budaya. Masyarakatnya pun sangat menjunjung tinggi kelestarian era adaptasi kebiasaan baru ini, Desa Wisata Cibuntu menyatakan siap menyambut para wisatawan. Para wisatawan akan diarahkan untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti, mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak saat berada di desa wisata itu, masyarakat yang mengelola Desa Wisata Cibuntu ini juga akan menyediakan fasilitas-fasilitas pendukung protokol kesehatan seperti tempat mencuci tangan. Hal itu dilakukan agar bisa meminimalisir risiko penularan COVID-19, meskipun desa wisata ini merupakan kawasan luar ruang yang memiliki risiko penyebaran COVID-19 yang Sembalun LombokDanau Segara Anak di puncak gunung Rinjani merupakan magnet dari wisata yang ada di Sembalun. Foto shutterstockSiapa yang tak kenal Desa Sembalun? Salah satu desa wisata Lombok Timur ini sangat terkenal akan keelokan alam perbukitan dan Gunung Rinjani yang megah. Sembalun juga memiliki desa adat yaitu Desa Belik yang khas dengan rumah adat suku merupakan gerbang utama pendakian Gunung Rinjani, salah satu gunung berapi tertinggi di Indonesia. Dengan pesona Segara Anak yang sangat elok, Gunung Rinjani tampaknya tidak bisa sepi dari di masa pandemi ini Gunung Rinjani yang menjadi magnet wisata di Desa Sembalun harus sedikit berbenah. Berdasarkan unggahan resmi Balai Taman Nasional Gunung Rinjani, pendakian sudah mulai dibuka sejak 22 Agustus 2020 namun masih membatasi pengunjung yang pengunjung yang diperbolehkan naik saat ini hanya 30% dari jumlah normal. Selain Gunung Rinjani, seluruh pelaku wisata di Desa Sembalun juga sangat ketat menerapkan protokol kesehatan. Di pintu masuk Pusuk Sembalun, misalnya, pengunjung akan dicek suhu terlebih dahulu dan diatur jarak antara satu orang dengan yang Kembang Kuning Lombok Wisata proses pembuatan kopi merupakan salah satu kreasi kelompok sadar wisata Pokdarwis di Desa Kembang Kuning. Foto detikcomMasih di Pulau Lombok Nusa Tenggara Barat, ada satu lagi desa wisata Lombok yang patut dikunjungi. Di desa ini wisatawan tak hanya disuguhkan pemandangan alam yang begitu indah berupa lukisan Gunung Rinjani, melainkan juga air terjun hingga sawah-sawah yang hijau Desa Kembang Kuning memiliki konsep unik untuk memikat para wisatawan. Mereka menawarkan paket wisata yang memberikan pengalaman kepada para pengunjungnya. Seperti wisata pembuatan kopi dan pembuatan minyak menerapkan wisata kreatif itu, banyak wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi Kembang Kuning. Tak heran jika Kembang Kuning pernah menjuarai lomba desa wisata tingkat nasional kategori desa berkembang beberapa waktu di era pandemi seperti ini pun, Desa Kembang Kuning tak menyerah pada keadaan. Desa ini kini menjadi kawasan wajib masker. Tempat cuci tangan pun sangat mudah ditemukan. Tak hanya itu, Desa Kembang Kuning juga menjadi tempat percontohan tentang manajemen homestay oleh Kabupaten Lombok dia 4 desa wisata yang bisa kamu kunjungi untuk mengenal lebih dalam tentang budaya Indonesia. Selain mengenal budaya, mengunjungi desa wisata juga merupakan bentuk responsible travel merupakan bentuk wisata yang menekankan pada tanggung jawab terhadap keberlangsungan alam maupun komunitas desa, melihat keindahan alamnya, mendalami kearifan lokal masyarakatnya, membuat pengunjung menjadi lebih paham bahwa ada masyarakat yang menjunjung tinggi adat dan kebersihan seperti desa-desa kamu yang mau coba asyiknya menjalani responsible travel, tak perlu jauh-jauh ke luar negeri, cukup DiIndonesiaAja pesona alam budaya hingga adat-istiadatnya tak pernah habis untuk dijelajahi. Jadi, mau ke desa mana kamu liburan tahun ini? Simak Video "Sensasi Foto Bersama Monyet di Hutan Pala Sangeh, Badung" [GambasVideo 20detik] ega/ddn
Orangorang kota sering terlalu mementingkan status mereka sebagai "anak kota" sehingga lupa kalau pada dasarnya orang kota dan orang desa sama sama manusia yang banyak kekurangan sana sini. Orang kota ada yang berpendidikan, begitu juga orang desa. Orang desa ada yang kaya, begitu juga orang kota. Sama saja toh.
Desa yang terbayang oleh kita pastilah suatu tempat dimana kondisi alamnya masih asri dan bebas polusi. Sayangnya, masyarakat desa belum seterbuka orang-orang kota karena mereka masih mempertahankan adat istiadat yang diwariskan oleh di kota tentunya sangat jauh berbeda dengan desa, dimana dari masyarakatnya pun sudah terbuka dan tidak terikat dengan aturan-aturan yang perbandingan di atas masih sangat sedikit karena memang masih banyak lagi perbedaan dari desa dan kota yang perlu Anda lengkapnya pembahasan di atas, Anda perlu menyimak ulasan di bawah ini;Mengenal Pengertian DesaDesa merupakan sebuah wilayah yang di diami oleh masyarakat dengan kebudayaan dan adat istiadat yang pun memiliki pengertian lain, yaitu wilayah yang memiliki kehidupan yang mengikat antar ribuan jiwa yang mendiami suatu usaha-usaha yang ada di desa sangat dipengaruhi oleh alam, baik dari keadaan dan kekeyaan alam itu Perbedaan Desa dengan Kota 1. Banyak Lahan Kosong di DesaKetika melihat atau mendatangi sebuah desa pasti sangat terasa nyaman dengan keindahan bila hal itu yang Anda rasakan karena belum banyak infrasturktur yang dibuat sehingga masih banyak terlihat lahan kosong di desa juga 10 Ciri-Ciri Desa, Apakah Daerahmu Masih Tergolong Pedesaan atau Perkotaan?Lahan kosong tersebut ada yang yang dimanfaatkan untuk menanam tanaman, sayuran, buah-buahan, dan lain sebagainya sehingga akan menyejukan mata dan memakmurkan masyarakat kota maupun sangat jarang ditemui bangunan tinggi yang megah di wilayah desa mengingat mereka pun masih taat dengan aturan atau budaya ini jelas berbeda dengan perkotaan, dimana lahan-lahan kosong sudah jarang ditemui karena banyaknya infrasturktur yang dibangun baik itu sekolah, rumah, Gedung, serta fasilitas umum lahan yang sudah sempit itulah, maka jangan heran bila masyarakat kota berlomba-lomba membangun infrastruktur tersebut dengan ukuran yang tinggi bahkan ada pula bangunan yang hampir mencapai Hubungan sosialHubungan sosial di desa jelas berbeda dengan kota, dimana hubungan sosialnya masih terasa kental dan membangun kekeluargaan dengan mengedepankan gotong royong di berbagai juga 10 Ciri-Ciri Desa, Apakah Daerahmu Masih Tergolong Pedesaan atau Perkotaan?Tentunya keadaan ini berbeda dengan hubungan sosial yang ada di perkotaan khususnya kota yang mendapatkan cap ’metropolitan’’.Hal tersebut bisa dilihat dari rumah-rumah yang mereka huni dimana walaupun berdekatan tetapi rumah satu dengan lainnya sanga antara tetangga sendiri tidak saling kenal dan kurangnya ini menyebabkan individualisme di kota semakin tinggi karena masing-masing memiliki kesibukan yang membuat mereka tidak sempat untuk bertegur sapa atau mengenal lebih BudayaKepercayaan yang dianut oleh masyarakat desa sangat kuat baik bagi agama, adat serta budaya yang ada. Kepercayaan ini yang berakibat menjadi sebuah aturan tidak tertulis yang telah disepakati oleh masyarakat dalam dalam segi budaya memang sangat jelas terlihat dibandingkan dengan dan adat istiadat di kota boleh jadi sudah mulai memudar. Hal itu seiring dnegan pengetahuan dan pemahaman mereka untuk lebih percaya terhadap agama yang mereka kepercayaan di kota lebih beragam tetapi masih mengedapankan budaya timur yang selama ini Indonesia begitu kota bukanlah tempat yang buruk, hanya saja tidak banyak mencantumkan kembali Mata PencaharianPekerjaan yang biasa dilakukan oleh masyarakat di Desa tidak lain adalah bertani, berternak, nelayan, serta hal-hal yang berkaitan dengan ini sesuai dengan ciri-ciri geografis desa dimana kondisi alam masih mendominasi, transportasi masih langka, infrastruktur masih jarang dibangun, sehingga mata pencarian di desa masih terbatas dan juga di desa terdapat sebuah pabrik, boleh jadi ada sebagian masyarakat yang memilih untuk menjadi juga Isi Peraturan Keuangan Desa dalam Undang-Undang DesaKarena mata pencaharian yang sedikit, banyak penduduk desa yang merantau ke kota untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baikDi kota sendiri, bisa menemukan berbagai macam mata pencaharian terutama di zaman teknologi ini yang menyebabkan lebih banyaknya variasi dalam mencari dilihat Bersama, dalam satu gedung tinggi di kota Jakarta saja bisa menampung pekerja yang pastinya mengundang orang bisa bekerja di tempat PemukimanPemukiman di desa cenderung tidak terlalu padat, hal ini dikarenakan penduduk desa yang memang tidak terlalu banyak serta diantara masyarakatnya ada yang itulah, bisa dilihat bersama, jarak antara satu rumah masyarakat desa dengan yang lainnya sangat juga Pengertian Pemerintahan Desa, Struktur dan Fungsi Perangkat DesaTentang penduduk dan jarak rumah ini memang masih ada kaitannya dengan adat atau tradisi yang diberlakukan, seperti di wilayah Jawa Barat dan Yogyakarta yang daerahnya masih memegang adat dengan jumlah warga maksimal 7 kepala keluarga yang bisa menempati daerah sebenarnya bukan tempat yang nyaman untuk ditinggali. Namun, di kota ini menawarkan perubahan nasib yang sangat orang yang merantau desa, membuat kota menjadi padat sehingga pemukiman di kota pun sudah tidak teratur kota sendiri sudah banyak diisi oleh para pendatang. Akibatnya pemukiman satu dengan lainnya saling berdempetan bahkan banyak daerah-daerah kumuh di kota banyaknya pendatang, membuat pemerintah setempat membuat infrastruktur rumah susun dan juga apartement agar mereka bisa tinggal di tempat Lingkungan hidupLingkungan hidup di desa masih sangat baik, terlihat dari kualitas udara, air, sumber daya alam yang masih alami dan bisa didapatkan dari pun dikenal sebagai wilayah yang bebas polusi mengingat ciri-ciri geografis yang telah disebutkan di inilah yang membedakan antara desa dengan di kota, udara sudah tercemar dikarenakan limbah pabrik, asap dari kendaraan yang jumlahnya sudah cukup saja dari lingkungan hidup yang tidak sehat ini, banyak orang terutama di kota yang terkena berbagai macam hanya berdampak pada penyakit, hal itu juga bisa berdampak lain speerti terjadinya banjir yang tidak ada Mobilitas Kemampuan bergerakMobilitas di desa sendiri cenderung terbatas apabila mereka hanya mengandalkan kehidupan di desa saja. Mengingat dari mata pencahariannya pun tidak terlalu banyak serta belum banyaknya transportasi di desa ini menyebabkan kehidupan di desa pun begitu monoton dan tidak ada gebrakan baru yang bisa memajukan desa itu itulah, mobilitas mereka terbatas, Adapun yang ingin suatu perubahan mereka biasanya mulai untuk hijrah ke tempat lain dalam hal ini kota yang terdekat dengan daerah mereka ataupun ke luar di kota, mobilitas warganya cukup padat. Tak heran bila setiap hari Anda akn menemukan jalanan kota yang dari seringnya melakukan mobilitas tersebut, kota bisa bergerak lecih cepat dari desa dimana menghasilkan inovasi dan juga hal-hal baru setiap KonflikKonflik ini bisa terjadi dimana-mana, baik di desa maupun kota. Konflik pun bisa terjadi kapan saja dengan masalah kecil ataupun di desa pun beragam, biasanya terjadi antar desa satu dengan yang bisa diselesaikan dan dikembalikan pada peraturan adat yang disepakati dan berlaku di tempat tersebutTetapi yang pasti, konflik di desa pun jarang terjadi dan bisa teratasi dengan cepat mengingat sistem kekeluargaan dan gotong royong masih sangat kuat dilakukan di konflik di kota bisa muncul setiap hari bahkan setiap faktor yang dapat memicu timbulnya konflik di kota entah itu karena ekonomi, sosial, gaya hidup, politik, dan lain menyelesaikan konflik tersebut bisa dengan kata damai, kekeluargaan, dan juga menempuh jalur hukum apabila konflik yang ada sudah cukup yang terjadi saat ini,baik konflik di desa maupun kota sudah sering menggunakan jalur hukum sehingga menimbulkan konflik yang ini tentu saja sangat tidak baik karena bisa menimbulkan perpecahan antara individu maupun Gaya hidupSederhana, adalah sebuah kata yang dapat mengartikan gaya hidup di desa. Mereka tidak kekurangan apapun namun juga tidak hidup tersebut dikarenakan tidak banyaknya hal-hal yang bisa mempengaruhi gaya hidup masyarakat di karena sulit dijangkau atau akses terbatas, ada sebagain masyaraka desa yang tidak mau menerima perubahan halnya dengan kota, yang memiliki banyak fasilitas memadai, beragam gaya hidup pun bisa hidup ini ada yang bersifat konsumtif dikarenakan banyaknya pusat perbelanjaan yang banyak ditemui di gaya hidup yang mementingkan lingkungan, seiring dengan banyaknya orang-orang kota yang mebuah sembarangan, banyak menggunakan wadah plastik, dan lain itu juga ada gaya hidup sehat, dimana ketika Anda memasuki perkotaan banyak makanan-makanan instant yang justru membuat kesehatan menjadi hidup sehat ini mereka lebih peuli untuk mengonsumsi sayuran dan juga PendidikanPendidikan di desa jelas sangat berbeda dengan yang ada di kota. Perbedaan tersebut terlihat dari masih kurangnya sekolah-sekolah berjenjang sehingga masyarakatnya ada yang lebih memilih untuk tidak melanjutkan sekolahJarak sekolah yang cukup jauh serta akses yang tidak mudah dijangkau membuat mimpi mereka mendapatkan ijazah tinggi pun ada masyarakat desa yang mampu, mereka akan rela bersekolah di kota. Sebaliknya, jika tidak mampu sebatas ijazah SD pun hanya bisa mereka dapatkan dengan penuh itu bangunan-bangunan sekolahnya pun tidak memadai sehingga mereka harus belajar dengan fasilitas hanya fasilitasnya saja, tetapi juga tenaga gurunya pun sangat sedikit. Tak ayal, satu guru bisa merangkap menjadi kepala sekolah atau mengajar di kelas ini juga dikarenkan karena ada beberapa masyarakat yang tidak terlalu mementingkan lebih memilih untuk bekerja di sawah, laut, atau kebun agar bisa mendapatkan penghasilan dari aktivitas di kota sendiri, fasilitas pendidikan sudah banyak dijumpai. Dari mulai sekolah dasar hingga perguruan tinggi lengkap ada di ada beberapa perguruan tinggi yang justru kekurangan peserta didik mengingat masyarakat kota ini mendapatkan Pendidikan yang terbaik dengan memilih universitas negeri atau swasta yang masyarakat kota, gelar Pendidikan tertinggi adalah sesuatu yang harus dicapai hal ini berkaitan dengan pencarian pekerjaan yang sangat membutuhakan SDM dengan gelar itulah pembahasan mengenai pengertian desa serta perbedannya dengan kota. Smoga informasi di atas bermanfaat untuk Desa dan 10 Perbedaan Dengan Perkotaan
Secarateoristik, kota merubah atau paling mempengaruhi desa melalui beberapa cara, seperti: 1. Ekspansi kota ke desa, atau boleh dibilang perluasan kawasan perkotaan dengan merubah atau mengambil kawasan perdesaan. Ini terjadi di semua kawasan perkotaan dengan besaran dan kecepatan yang beraneka ragam; 2.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Masyarakat Indonesia sering dikenal ada yang lebih suka tinggal di perkotaan dan di pedesaan, sehingga terkadang beberapa mengelompokkan masyarakat menjadi dua bagian yaitu masyarakat perkotaan dan pedesaan. Setiap orang pasti memiliki alasan tersendiri untuk tinggal di perkotaan atau pedesaan. Hal ini didasari oleh perbedaan dari kota dan desa itu sendiri. Benar sekali, desa dan kota merupakan wilayah yang ditinggali oleh masyarakat untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Wilayah atau letak geografis antara desa dan kota sangat berbeda, sehingga aktivitas sehari-hari yang dilakukannya pun berbeda. Bukan hanya aktivitas saja, tetapi transportasi di desa dan kota juga berbeda. Selain itu, kota dan desa merupakan dua wilayah yang sangat berbeda, tetapi saling berkaitan satu sama adanya hubungan antara kota dengan desa dan sebaliknya, maka akan sulit terjadi pertumbuhan ekonomi. Misalnya, hasil panen yang berasal dari pedesaan, kemudian dikirimkan ke kota, sehingga petani desa mendapatkan keuntungan dan masyarakat kota pun kebutuhan pangannya terpenuhi. Hasil panen pertanian dan perkebunan bisa dikirimkan ke kota menggunakan transportasi, tanpa adanya transportasi, maka hasil panen akan sangat sulit untuk dikirim ke kota. Adanya keterjangkauan antara hasil panen dari desa menuju kota merupakan salah satu konsep geografi, yaitu konsep keterjangkauan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa desa dan kota merupakan dua hal wilayah yang berbeda. Oleh karena itu, untuk mengenal lebih jauh tentang perbedaan keduanya, kamu bisa simak artikel ini sampai habis. Pengertian DesaDesa adalah suatu wilayah yang sudah dihuni oleh beberapa anggota keluarga dan biasanya sudah dipimpin oleh kepada desa. Hal ini senada dengan pengertian desa berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, desa adalah kesatuan wilayah yang sudah dihuni oleh sejumlah atau beberapa keluarga yang memiliki sistem pemerintahan sendiri dikepalai oleh seorang kepala desa. Kumpulan dari setiap anggota keluarga yang sudah menjadi masyarakat desa biasanya sudah memiliki suatu norma-norma yang sudah berlaku di lingkungan setempat. Biasanya norma-norma hukum itu berdasarkan letak geografis, ekonomi, dan budaya setempat. Dalam hal ini, budaya yang ada di desa biasanya sudah ada secara turun-temurun. Pengertian KotaMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, kota adalah suatu daerah permukiman yang didalamnya terdiri dari berbagai bangunan rumah yang merupakan satu kesatuan tempat tinggal dari berbagai lapisan masyarakat. Oleh sebab itu, ketika sudah memasuki wilayah perkotaan, maka kita akan melihat banyaknya bangunan, mulai dari yang bergaya modern hingga bergaya klasik. Banyaknya bangunan di daerah perkotaan membuat kepadatan penduduk juga mengalami peningkatan. Biasanya kehidupan masyarakat di perkotaan cenderung heterogen dan lebih mengarah ke sifat individualis. Perbedaan Kota dan DesaSetelah membahas perbedaan kota dan desa melalui pengertiannya, maka untuk pembahasan selanjutnya adalah perbedaan kota dan desa dari beberapa aspek, diantaranyaInteraksi SosialPola interaksi sosial yang terjadi di desa dan di kota sangatlah berbeda, di mana letak perbedaan itu? Interaksi sosial yang terjadi di lingkungan desa biasanya cenderung mengarah kepada kerukunan antar warganya, sehingga masyarakat yang satu dengan yang lainnya bisa bergotong royong untuk menyelesaikan suatu pembangunan, seperti jembatan, jalan, dan sebagainya. Sementara itu, interaksi sosial pada masyarakat kota cenderung individual dan lebih berpikir secara rasional. Oleh sebab itu, rasa kekeluargaannya akan berkurang bila dibandingkan dengan masyarakat desa. Sistem EkonomiSistem ekonomi desa dan kota pastinya berbeda. Perbedaan itu disebabkan karena mata pencaharian dari setiap masyarakatnya. Pada masyarakat desa biasanya lebih untuk mata pencahariannya lebih cenderung ke arah pertanian atau sistem ekonomi di perkotaan biasanya cenderung mengarah pada laju industri atau perkantoran. Selain itu, sistem ekonomi perkotaan biasanya bisa mempengaruhi kondisi perekonomian dalam skala nasional. Lingkungan HidupJika dilihat dari lingkungan hidup, di desa masih memiliki udara yang sejuk seperti berada di alam yang asri. Oleh sebab itu, wilayah pedesaan biasanya memiliki lahan hijau yang cukup banyak. Sementara itu, lingkungan hidup di perkotaan kebalikan dari pedesaan, yaitu udara kotor karena penuh sekali polusi udara yang disebabkan kegiatan industri atau kendaraan bermotor. Polusi udara bisa juga mengganggu ketenangan seseorang ketika sedang berjalan di perkotaan. Kepadatan PendudukKepadatan penduduk merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam suatu wilayah. Kepadatan penduduk di desa bisa dikatakan tidak begitu parah karena salah satu penyebabnya adalah sebagian masyarakat desa lebih memilih mencari penghasilannya di perkotaan. Sedangkan kepadatan penduduk di perkotaan hampir setiap tahunnya terus bertambah, baik itu adanya orang yang melakukan urbanisasi atau angka kelahiran yang terus beberapa pembahasan tentang perbedaan antara kota dengan desa, setiap perbedaan tersebut bisa dibilang sebagai kekurangan serta kelebihan dari desa ataupun kota. Baik itu tinggal di desa, sebaiknya kamu perlu cepat beradaptasi dengan lingkungannya agar melakukan interaksi sosial dengan baik. Jadi, kamu lebih suka tinggal di desa atau di kota? 1 2 Lihat Pendidikan Selengkapnya
2M8yPXb. 4zzd0hmwai.pages.dev/5364zzd0hmwai.pages.dev/4254zzd0hmwai.pages.dev/2294zzd0hmwai.pages.dev/3054zzd0hmwai.pages.dev/4034zzd0hmwai.pages.dev/2174zzd0hmwai.pages.dev/5414zzd0hmwai.pages.dev/224
kota atau desa yang kamu kenal dengan baik